Sebagai gambaran, lapangan kerja lulusan sarjana Teknik Geologi antara lain :
- Sebagai tenaga perencana dan operasional dalam industri. Berbagai industri pertambangan seperti industri minyak dan gas bumi, industri semen, agrogeologi, geowisata, bahan galian industri dan geologi lingkungan, sangat membutuhkan kemampuan lulusan sarjana Teknik Geologi. Mereka dapat merencanakan sekaligus mengontrol serta mengevaluasi dalam proses eksplorasi dan eksploitasi bahan tambang, sehingga hasil yang diperoleh lebih optimal dan berkelanjutan.
- Sebagai anggota tim peneliti pada lembaga penelitian dan pengembangan. Sarjana Teknik Geologi dapat berperan sebagai peneliti pada lembaga penelitian dan pengembangan pemerintah seperti dinas-dinas di wilayah Kabupaten Banyumas dan sekitarnya untuk pengembangan penelitian-penelitian agrogeologi dan potensi bahan tambang golongan C. Disamping itu lulusan geologi juga dapat berperan sebagai peneliti di tingkat nasional sepeti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Badan Geologi (Pusat Survei Geologi, PPPTMGB Lemigas), Dinas Pertambangan, Pertamina, PPT MIGAS, Puslitbang TEKMIRA, BPPT, BMG maupun pada lembaga penelitian dan pengembangan non pemerintah seperti perusahaan tambang minyak asing (TOTAL, VICO, KONDUR, UNOCAL, EXXON MOBIL dan lain-lain), pada perusahaan tambang emas (FREEPORT, NEWMONT, ANTAM, INCO dan lain-lain), tambang batubara (Kaltim Prima Coal, BERAU COAL, BHP Bilinton, ADARO, BUKIT ASAM dan lain-lain). Selain itu sarjana Geologi dapat bekerja sebagai konsultan dalam industri jasa geologi seperti GEOSERVICE, CORELAB, SCHLUMBERGER, GEOPROLOG, dan sebagai staf ahli di berbagai konsultan yang tersebar di wilayah Indonesia yang tergabung dalam INKINDO.
- Sebagai tenaga dosen di perguruan tinggi Di perguruan tinggi, seorang lulusan program studi/jurusan Teknik Geologi dapat bertugas sebagai dosen di program studi/jurusan tersebut dan mengasuh mata kuliah yang relevan di program studi/jurusan lain, seperti di Fakultas Biologi, Pertanian, Teknik Sipil, Geografi.
- Sebagai wirausahawan di bidang geologi industri Dengan menggali potensi sumberdaya daerah yang ada, lulusan Teknik Geologi dapat menjadi inisiator dan kreator untuk membuka lapangan kerja baru, sehingga potensi yang dimiliki daerah dapat digali dan dimanfaatkan secara optimal dan berkelanjutan. Potensi bahan tambang dan galian yang ada dapat digunakan sebagai bahan baku industri maupun kerajinan sehingga akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitarnya. Selain seperti uraian tersebut diatas, lulusan Teknik Geologi dengan kompetensi Agrogeologi serapannya adalah Dinas Pertanian, Dinas Kehutanan, Litbang Pertanian, Litbang Kehutanan untuk lingkungan lembaga Pemerintah, sedangkan lingkungan swasta meliputi industri yang bergerak di bidang agroindustri. Serapan lulusan Teknik Geologi kompetensi Geologi Ekonomi (Geologi Pertambangan) adalah Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dinas Pertambangan, BAPPEDA, LIPI, BPPT, LAPAN, Bakorsurtanal, Depertemen Kelautan dan Perikanan untuk lingkungan lembaga pemerintah, sedangkan lingkungan swasta antara lain perusahaan tambang, wiraswastawan yang bergerak di bidang pertambangan, sebagai konsultan bidang geologi.
1 komentar:
Artikek ini cukup bagus utk pengetahuan masyarakat betapa pentingnya para ahli geologi dlm kehidupan sehari Hari baik dari segi perencanaan pembangunan, pengendalian lingkungan, ekonomi dan sumber daya alam. Saran saya utk penulis artikel ini perlu lebih spesifik dgn memberikan contoh2 konkrit tokoh2 ahli geologi Indonesia dan dunia yg sudah sukses dilembaga dan bidang masing2. Semoga penulis (Arwan Saputra) sukses selalu
Posting Komentar